Ketika menjadi siswa SMA atau SMK maka yang berkelebat di pikiran adalah akan melanjutkan kuliah di mana atau mengambil jurusan apa. Selama belum yakin dengan kemampuan tersebut maka pertanyaan tentang jurusan atau universitas akan terus mengganggu.Hal tersebut akan semakin menekan jika pendaftaran kuliah sudah dekat.
Jika sudah tertekan dengan hal tersebut maka tidak berpikir panjang dan akhirnya memilih jurusan apa saja. Tidak memilih jurusan sesuai dengan potensi atau keinginan biasanya menimbulkan perasaan salah memilih jurusan sehingga selama kuliah merasa tidak bergairah. Namun rasa malas tersebut harus dipastikan apakah merupakan tanda bahwa kamu salah memilih jurusan atau hanya sedikit lelah dengan aktivitas sehari-hari.
Tanda Bahwa Kamu Salah Memilih Jurusan
Tidak perlu bersedih jika nantinya berganti jurusan karena merasa salah jurusan. Hal tersebut bukan sebuah kegagalan karena memutuskan ganti jurusan akan memberikan jalan baru yang lebih benar dan sesuai dengan keinginan. Tanpa berlama-lama lagi, berikut tanda bahwa kamu salah memilih jurusan:
1. Jenuh Sepanjang Pelajaran

Tanda bahwa kamu salah memilih jurusan adalah merasa jenuh. Tak hanya jenuh, rasa ngantuk yang mudah menyerang, tidak fokus, dan sering tidur di kelas ketika teman yang lain sedang aktif beraktivitas di kelas bisa terjadi karena kurang tidur.
Namun jika sudah tidak tertarik untuk masuk ke kelas dan membaca buku kuliah maka bisa saja kamu tidak suka dengan jurusan yang sudah dipilih.
2. Paling Malas Berangkat Kuliah

Kalau udah waktunya untuk kuliah, mau berangkat dari rumah itu rasanya malas banget. Karena kamu berpikir akan bertemu dengan dosen galak dan semua tugas-tugas membosankan yang harus di selesaikan. Tapi kalau orangtua terus maksa untuk kuliah, kamu cuma berpura-pura berangkat kuliah dan singgah ke warnet atau ngumpul bareng teman.
3. Jurusan Pilihan Orang Tua

Tanda bahwa kamu salah memilih jurusan yang selanjutnya adalah mengikuti jurusan yang dipilih orang tua tapi kamu tidak menyukai jurusan tersebut. Jika sudah berurusan dengan orang tua maka banyak sekali ditemui peristiwa mengambil jurusan pilihan orang tua dengan terpaksa. Memang ada yang melakukannya dengan baik tapi tak jarang ada yang merasa kesal dengan hal tersebut.
Baca Juga: Menggiurkan, 8 Jurusan Ini Akan Membayarmu Dengan Gaji Besar
Sebenarnya ada jalan lain yang bisa dipakai untuk memenuhi permintaan orang tua dan keinginan kamu sendiri yaitu dengan memiliki gelar ganda. Bermusyawarah dengan orang tua tentang keinginan sendiri bukanlah cara yang buruk karena dengan mengungkapkan isi hati bisa membuat orang tua mengerti dengan keinginan dan tujuan yang kamu miliki untuk masa depan yang akan kamu bangun.
4. Memilih Jurusan Karena ‘Prospek Kerja Bagus’ atau ‘Jurusan Keren’

Dua alasan ini menjadi cikal bakal salah jurusan yang sering terjadi. Sebaiknya untuk mengamati terlebih dulu setiap jurusan yang tersedia agar tanda bahwa kamu salah memilih jurusan tidak terjadi dan nantinya kegiatan kuliah bisa berjalan dengan semestinya tanpa ada rasa jenuh atau benci dengan jurusan yang dipilih.
Jika memang sudah terlanjur salah memilih jurusan maka tidak ada salahnya jika berganti jurusan karena memaksakan sesuatu yang tidak disukai bisa berdampak kurang baik untuk kamu. Dengan catatan jurusan yang kamu pilih harus benar-benar dari keinginan dan hobimu.
5. Setiap Semester Nilai Semakin Turun

Tanda bahwa kamu salah memilih jurusan yang berikutnya adalah nilai yang kamu dapatkan semakin turun setiap semester. Jika mendapat C pada satu atau dua mata kuliah masih bisa dikatakan wajar karena alasan nilai C tersebut bisa karena tidak mengerti dengan materi yang disampaikan oleh dosen atau hal lain.
Baca Juga: Tips Kuliah ke Luar Negri Tanpa Biaya, Raih Mimpi Mu Sekarang!
Namun jika nilai C dan D sering didapatkan maka bisa jadi jurusan yang kamu pilih tidak sesuai dengan keinginan atau potensi yang kamu miliki. Hanya ada dua pilihan, lanjut dengan belajar lebih giat lagi atau beralih ke jurusan lainnya.
Kesimpulan
Salah dalam memilih jurusan akan berakibat buruk untuk masa depan kuliah, selain nantinya hanya bermalas-malasan dalam belajar, kamu nantinya tidak tahu mau kemana setelah lulus kuliah, itupun kalau kamu lulus! jadi sangat penting untuk memperhitungkan jurusan sesuai keinginan hati dan hobi. Itulah sedikit ulasan tentang tanda bahwa kamu salah memilih jurusan. Semoga bermanfaat.